Tari Membantu Anak Mengekspresikan Perasaan
DOI:
https://doi.org/10.62383/misterius.v2i2.653Keywords:
Dance-Activities, Expression, Motor-Skills, Creativity, MediaAbstract
Dance is an effective medium for children, providing an alternative channel for expressing complex emotions and feelings. The body movements, rhythms and music of dance allow children to convey their experiences in a creative and non-verbal way. There is a positive correlation between participation in dance activities and participation in dance activities with increased social emotional development of children. By learning movement and improvisation, children can express a range of calming emotions from joy to sadness and from anger. Dance also helps children develop motor skills, coordination and creativity. Therefore, the integration of early childhood education and dance into elementary schools is highly recommended as a holistic approach to the development of children's potential and as a way to support child emotional well-being.
References
Ashar, D. S., & Pamungkas, J. (2023). Pembelajaran seni tari sebagai upaya peningkatan kepercayaan diri pada anak usia dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(4). https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i4.4604
Dini, J. P. A. U. (2021). Pembelajaran kearifan lokal pakaian adat suku Buton bagi anak usia dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2).
Fitriana, D. Y., & Prastiawan, I. (2022). Rangsang imitatif dan hubungannya dengan kecerdasan kinestetik dalam pembelajaran tari pada anak usia dini di TK Hikmatul Fadhillah Kecamatan Medan Denai. Gesture: Jurnal Seni Tari, 7(2). https://doi.org/10.24114/senitari.v7i2.13296
Gunada, I. W. A. (2022). Konsep, fungsi dan strategi pembelajaran seni bagi peserta didik usia dini. Kumarottama: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini.
Gunawan, I., & Sulistyoningrum, R. T. (2016). Menggali nilai-nilai keunggulan lokal kesenian Reog Ponorogo guna mengembangkan materi keragaman suku bangsa dan budaya pada mata pelajaran IPS kelas IV sekolah dasar. Premiere Educandum: Jurnal Pendidikan Dasar dan Pembelajaran, 3(1).
Hakam, K. A. (2011). Pengembangan model pembudayaan nilai-moral dalam pendidikan dasar di Indonesia: Studi kasus di Sekolah Dasar Negeri Bandung Rejosari 1 Kota Malang, Jawa Timur. Sosiohumanika, 4(2).
Irani, I., Adhani, D. N., & Yuniar, D. P. (2023). Kepercayaan diri anak usia 4-5 tahun yang mengikuti ekstrakurikuler tari melalui tari Karapan Sapi. Jurnal PG-PAUD Trunojoyo: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Anak Usia Dini, 11(1). https://journal.trunojoyo.ac.id/pgpaudtrunoj
Juniasih, I. (2017). Peningkatan kreativitas gerak melalui kegiatan tari pendidikan berbasis cerita (TARITA). Jurnal Pendidikan Usia Dini, 9(2). https://doi.org/10.21009/JPUD.092.08
Krisnani, R. V. R., & Pamungkas, J. (2022). Analisis tahapan pembelajaran seni tari anak usia dini di TK Bakti 6 Kowang. Jurnal Pendidikan Anak, 11(2). https://doi.org/10.21831/jpa.v1112.52250
Malarsih, M. (2007). Peranan Komunitas Mangkunagaran dalam memperkembangkan tari gaya Mangkunagaran. Harmonia: Journal of Arts Research and Education, 8(1).
Prasetyo, M. A. D., Setyaningrum, N. D. B., Yelli, N., & Nurdin, N. (2022). Struktur gerak tari Zapin Rodat di Sanggar Seni Tari Tradisional Dinda Bestari Palembang. Besaung: Jurnal Seni Desain dan Budaya. https://doi.org/10.36982/jsdb.v7i2.2466
Putri, M. S. (2023). Model pembelajaran sentra dalam pendidikan anak usia dini. JIIP: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 6(6).
Ramadhani, D. Y., & Arianti, R. (2025). Analisis ekspresi anak usia 3 tahun dalam mengungkapkan emosi. Jurnal Ilmu Pendidikan Ahlussunnah, 8(1). https://ojs.stkip-ahlussunnah.ac.id/index.php/jipa/article/view/341
Rochayati, R. (2018). Gerak: Perjalanan dari motif ke komposisi tari. Jurnal Sitakara, 3(1).
Rosala, D. (2016). Pembelajaran seni budaya berbasis kearifan lokal dalam upaya membangun pendidikan karakter siswa di sekolah dasar. Ritme, 2(1).
Wulandari, R. T. (2017). Pembelajaran olah gerak dan tari sebagai sarana ekspresi dan apresiasi seni bagi anak usia dini. Jurnal Pendidikan, 27(1).
Yerniningsih, & Kurnia, T. (2018). Pendidikan seni tari. Aceh: Syiah Kuala University Press.
Yuliani, N. N., Sueca, I. N., & Numertayasa, I. W. (2024). Penguatan rasa percaya diri pada anak melalui pelatihan seni tari di Banjar Temukus, Desa Besakih. BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(2).
Zannatunnisya, Z., Rozana, S., Parapat, A., & Rambe, A. (2023). Implementasi pendidikan seni tari sebagai sarana pengembangan kecerdasan emosional pada anak usia dini di RA Amalia Darma Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang. JIM: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Sejarah, 6(1). https://jim.usk.ac.id/sejarah/article/view/32930
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Misterius : Publikasi Ilmu Seni dan Desain Komunikasi Visual.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.